1. Lukisan itubusbar jalinan tembaga
Kerajinan ini sudah jarang digunakan sekarang.
Proses: Bus rangkaian AC tiga fasa harus dicat hitam, dan kode warna harus ditempel di tempat yang mencolok. Fase A berwarna kuning, fase B berwarna hijau, dan fase C berwarna merah. Garis netral atau garis netral harus dicat dengan warna biru muda. Gunakan cat kuning dan hijau bergantian untuk pengaman kabel grounding. Jika polaritas dan urutan fasa tidak dapat dibedakan, aplikasikan cat putih.
2. Pelapisan timah pada busbar jalinan tembaga
Kelebihan: proses matang. siklus operasi pendek, umum digunakan.
Kelemahan: permukaan akan menjadi gelap setelah sekian lama, dan tidak bisa manual. Bukan perlindungan lingkungan!
Proses: pemolesan permukaan, penghilangan minyak dan perlakuan awal lainnya → pencucian air murni → pelapisan pencucian air keran paduan Pb-Sn tinggi → pencucian air murni → pelapisan timah → pencucian semprotan air keran → netralisasi (Na2HPO4+Na3PO4)→ pencucian semprotan air keran → celup asam stearat → pencucian semprotan air keran → pencucian celup air murni panas → pengeringan.
3. Lapisan pelindung busbar Tembaga yang dikepang
Keuntungan: mempertahankan warna primer busbar jalinan/untai tembaga, sedikit lebih rendah dibandingkan biaya pelapisan timah.
Kekurangan: Siklus operasi yang panjang.
Aliran proses: pra-perawatan pemolesan → pencucian air murni → pengawetan benda kerja → pengeringan kelembaban → perawatan perlindungan JLR-510 → pembersihan air mengalir → perendaman air panas (sekitar 100 ℃, untuk digunakan untuk memanaskan benda kerja, tujuan penguapan air atau pengeringan) → pengeringan → kemasan ditutup.